--> Skip to main content

Cara meningkatkan traffik blog dalam 2 minggu

Duh, saya nggak bisa basa basi rek. Intinya saya lagi GALAU, dan entah ide ini malah keluar. Meneruskan catatan 2 minggu kemarin yang disini sih : https://www.facebook.com/photo.php?...

Cara meningkatkan traffik blog dalam 2 minggu

Cara meningkatkan traffik blog dalam 2 minggu

Pada catatan kali ini saya mau sedikit share mengenai riset keyword, peletakan keyword di artikel dan sekilas nge-backlink. Yang mana teknik ini saya terapkan pada blog perdana saya

Menentukan Keyword Utama

Memilih keyword apapun tentu awalnya berdasarkan niche masing-masing yah. Dan pada catatan ini kita ambil contoh keyword :
1. Buka Google Keyword Planner

Buka Google Keyword Planner

2. Urutkan dari yang tertinggi kemudian pilih salah satu KWnya

Urutkan dari yang tertinggi kemudian pilih salah satu KWnya

Kalau ada yang tanya kog hasil risetnya beda ( pakai range ). ini :

Kalau ada yang tanya kog hasil risetnya beda ( pakai range ). ini :

3. Setelah ambil salah satu KWnya, langkah berikutnya ulangi seperti ini

Setelah ambil salah satu KWnya, langkah berikutnya ulangi seperti ini

4. Ambil KW yang search volumenya 1.000an untuk dijadikan KW utama artikel

Ambil KW yang search volumenya 1.000an untuk dijadikan KW utama artikel
1000 sebagai patokan pribadi, karena optimasi search volume rendah kog rasanya suka eman :D

5. Kalau sudah dapat KW utama artikel, lanjut KWnya di extract lagi. Dengan “ lebih dari “ 210.

Kalau sudah dapat KW utama artikel, lanjut KWnya di extract lagi. Dengan “ lebih dari “ 210.

6. Ketemu 2 KW yang search volumenya lebih dari 1000. Silakan ambil salah satunya. Kalau misalkan ambil yang “ resep kue kering keju “ maka hasil dibawahnya keyword turunan yang berhubungan. Tapi kalau mau ambil yang “ resep kue kering sagu keju “ , diperlukan 1x extrak lagi ( lihat step 5 ) untuk mendapatkan turunannya.

Ketemu 2 KW yang search volumenya lebih dari 1000

7. Ini contoh turunan KW “ resep kue kering keju “

Ini contoh turunan KW “ resep kue kering keju

8. Sedangkan untuk KW “ resep kue kering sagu keju “ di Google Keyword Planner zonk. Dan kalau bertemu kasus seperti ini biasanya saya menggunakan bantuan tools lain seperti Keywordrevealer.

 di Google Keyword Planner zonk.

Hasil dari Keywordrevealer. Dan setau saya tools ini juga mengambil dari API GKP. Yah, bisa dibilang akurat.

 tools ini juga mengambil dari API GKP
Letakkan keyword turunan ke dalam artikel. Bagi komposisinya per paragraf. Jaga juga density KW utama < 3%

Kalau menggunakan Keywordrevealer anda bisa evalute untuk menganalisa blog pejwan di KW yang kita inginkan.

Keywordrevealer

Kalau untuk lebih detail, perhatikan SEO onpage kompetitor ( URL, Title, Desc, dan H1 ) dan tentunya kualitas dari Page itu sendiri. ( PA, DA dan Backlink )

perhatikan SEO onpage kompetitor
Filter pribadi saya, Asalkan PA DA tidak banyak yang melebihi 20 maka masih bisa dihajar dengan BL kita sendiri nantinya.

9. Kalau analisa manual bisa menggunakan Mozbar

 Kalau analisa manual bisa menggunakan Mozbar

10. Kalau sudah, untuk Latent Semantic Indexing (LSI) biasanya saya menggunakan 2. Pertama kolom search ( entah ini namanya apa :v) yang satunya di bawah

Latent Semantic Indexing (LSI)

Kalau LSI tidak berhubungan dengan KW utama artikel biasanya tidak saya gunakan.

LSI tidak berhubungan dengan KW utama

Struktur Post

  1. Artikel 1.000 - 2.000 kata
  2. KW utama letakkan di URL, Title, Descripsi dan H1
  3. KW utama diulang 3x ( awal arahkan ke homepage, tengah dan akhir arahkan ke artikel tersebut )
  4. Penggunaan Bold, Italic, dan Underline ( optional )
  5. Letakkan KW turunan dan LSI yang sudah kita dapatkan tadi ke dalam artikel ( 1x saja )
  6. Density KW utama <3%
  7. Internalink ke homepage dengan KW utama / Branding / KW turunan blog
  8. Internalink ke artikel sebelumnya 3-5 yang berhubungan ( tergantung jumlah kata artikel )
  9. Arahkan ke blog authority 1x ( kalau saya biasanya bikin rel=”nofollow” )
  10. Optimasi image di nama file dan alt ( isikan KW utama / turunan-turunannya )
Hasilnya

Tanpa Backlink Hanya Optimalin Struktur Onpage

Backlink


Untuk backlink saya biasanya menggunakan PBN dan Zombie.
  • Artikel unik ( yah seperti moneysite lah )
  • Artikel dummy menggunakan KW utama yang mengambil dari KW turunan di artikel moneysite
  • Outbound link ke artikel moneysite menggunakan KW turunan artikel moneysite ( random )
  • Artikel pendukung dummy ambil dari turunan KW utama dummy
  • Tier 2 / BL dummy menggunakan BL komen
Contoh :
KW utama Moneysite : resep kue kering sagu keju
KW utama Dummy 1 : resep kue kering sagu keju susu
  • Artikel pendukung Dummy : resep kue kering sagu keju susu kental manis
KW utama Dummy 2 : resep kue kering sagu keju renyah
  • Artikel pendukung Dummy : resep kue kering sagu keju yang enak
KW utama Dummy 3 : resep kue kering sagu keju kraft
Hasilnya ? Not Bad.

Traffik Naik 150% dari 2 Minggu lalu.

Serp





Semoga bermanfaat dan memberikan teman-teman semangat buat build blog authority :D
Hasil praktek dari :
  • ads(.)id/forums/index.php?threads/share-blueprint-seo-onpage-agar-100-maksimal-lengkap-study-case.196515/page-19#post-31441453.
  • ads(.)id/forums/index.php?threads/share-penting-4-hal-yg-sangat-perlu-disiapkan-sebelum-linkbuilding-atau-ente-gagal.253592/
  • ads(.)id/forums/index.php?threads/share-how-to-analyze-your-top-10-google-competition.206581/
Note ini ditulis dan dipublish difacebook oleh mas boysibejo
Semoga bermanfaat dan berguna bagi kita semua !
    Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
    Buka Komentar
    Tutup Komentar